Jumat, 14 November 2014

PUPUK ORGANIK SERBUK GREENSTAR



Greenstar merupakan terobosan teknologi pupuk organik modern berbentuk serbuk. Greenstar murni terbuat dari bahan alami dengan fungsi multiguna. Greenstar mengandung lengkap unsur hara makro dan mikro, serta diperkaya dengan hormon/zat pengatur tumbuh (giberelin, sitokinin & auksin).
Dengan menggunakan Greenstar, pupuk makro (npk) bisa dikurangi 25%. Greenstar dapat diaplikasikan pada tanaman pangan, tanaman semusim, tanaman tahunan, tanaman hias & juga pembibitan. Greenstar juga sangat efektif membantu meningkatkan produktivitas secara kuantitas & kualitas dengan tetap manjaga kelestarian lingkungan/tanah (aspek k-3). Greenstar dikemas unik, aplikasi lebih praktis dan superekonomis, serta didalamnya berisi 3 sachet.

Dengan kemasan yang unik dan sangat berbeda dengan produk-produk pupuk terutama pupuk organik yang ada di pasaran serta jauh dari gambaran para pengguna pupuk pada umumnya, semakin memperjelas keseriussan kami dalam menghasilkan suatu produk. Tidak hanya fungsi tetapi tampilan juga kami perhatikan. Dengan bentuknya yang sederhana, kecil, ringan dan praktis semakin mempermudah dalam aplikasi di lapangan, di samping cara aplikasinya yang juga sangat mudah dan cepat.
Greenstar dikemas dalam bentuk sachet (20gr). 1 dos berisi 3 sachet yang disesuaikan dengan dosis sekali aplikasi untuk luas lahan 1000 m2. Greenstar dibuat dengan pengawasan yang teliti sehingga produk ini sangat aman untuk lingkungan, bebas logam berat (ph, cd, hg, as), bebas mikroba e-coli, salmonela serta dari bahan ikutan/pengotor.
Pupuk organik Greenstar menjawab tantangan masa depan ekspor pupuk organik Indonesia.

Harga Rp 39000/ 3 scet

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

HORMONIK


HORMONIK memacu pertumbuhan, pengumbian, pembungaan dan pembuahan tanaman untuk mendapatkan hasil panen optimal.
HORMONIK mengandung Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Organik terutama Auksin, Giberelin dan Sitokinin, di formulasikan dari bahan alami yang dibutuhkan oleh semua jenis tanaman.
HORMONIK tidak membahayakan ( aman ) bagi kesehatan manusia maupun binatang.
CARA PAKAI :
Dosis : 1 - 2 cc HORMONIK per 1 liter air.
Penggunaan lebih optimal jika dicampur dengan POC NASA ( dosis 1 ttp HORMONIK + + 3 ttp POC NASA ) per tangki.
Penggunaan dengan cara disemprotkan terutama pada daun tanaman hingga merata.
anaman semusim : mulai pertengahan usia tanaman hingga menjelang reproduksi, yaitu sebelum berbunga/ berumbi (3-6 kali semprot). Penggunaan semenjak awal tanam lebih baik.
Tanaman tahunan : 2-4 bulan sebelum berbunga/berbuah ( 3-6 kali semprot).
Unggas : 1 botol (500 cc) POC NASA / VITERNA Plus + 1 - 2 tutup HORMONIK, kemudian 1-2 cc campuran POC NASA/VITERNA Plus + HORMONIK dilarutkan dalam 1 liter air minum diberikan ke unggas (ayam) setiap hari satu kali.
DAYA GUNA :
Mempercepat proses pertumbuhan tanaman.
Memacu dan meningkatkan pembungaan serta pembuahan.
Mengurangi kerontokan bunga dan buah.
Membantu pertumbuhan tunas .
Membantu pertumbuhan akar
Memacu pembesaran umbi.
Meningkatkan keawetan hasil panen.
Memacu dan meningkatkan bobot unggas/ternak.

Harga Rp 26000 / btol 100 cc

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

POC NASA


POC NASA adalah Pupuk Organik Cair produksi PT Natural Nusantara (NASA). Formula ini dirancang secara khusus terutama untuk mencukupi kebutuhan nutrisi lengkap pada tanaman juga peternakan dan perikanan yang dibuat murni dari bahan-bahan organik dengan fungsi multiguna :
Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tanaman serta kelestarian lingkungan/tanah (aspek K-3 : Kuantitas - Kualitas- Kelestarian).
Menjadikan tanah yang keras berangsur - angsur menjadi gembur.
Melarutkan sisa pupuk kimia di tanah (dapat dimanfaatkan tanaman).
Memberikan semua jenis unsur makro dan unsur mikro lengkap.
Dapat mengurangi penggunaan Urea, SP - 36 dan KCl + 12,5% - 25%
Setiap 1 liter POC NASA memiliki fungsi unsur hara mikro setara dengan 1 ton pupuk kandang.
Memacu pertumbuhan tanaman dan akar, merangsang pengumbian, pembungaan dan pembuahan serta mengurangi kerontokan bunga dan buah( mengandung hormon/ZPT Auksin, Giberellin dan Sitokinin).
Membantu perkembangan mikroorganisme tanah yang bermanfaat bagi tanaman (cacing tanah, Penicilium glaucum dll).
Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap hama dan penyakit
Meningkatkan bobot unggas (ayam, bebek, dll), ternak besar (sapi, kambing,dll), ikan serta udang.
Meningkatkan nafsu makan unggas, ternak dan ikan/udang.
Membantu pembentukan pakan alami ikan dan udang (plankton).

Kandungan :
N 0.12 %, P2O5 0.03 %, K 0.31 %, Ca 60.40 ppm, S 0.12 %, Mg 16.88 ppm, Cl 0.29 %, Mn 2.46 ppm, Fe 12.89 ppm, Cu < 0.03 ppm, Zn 4.71 ppm, Na 0.15 %, B 60.84 ppm, Si 0.01 %, Co < 0.05 ppm, Al 6.38 ppm, NaCl 0.98 %, Se 0.11 ppm, As 0.11 ppm, Cr < 0.06 ppm, Mo < 0.2 ppm, V < 0.04 ppm, SO4 0.35 %, C/N ratio 0.86 %, ph 7.5, Lemak 0.44 %, Protein 0.72 %
Kandungan Lain :
Asam-asam organik (Humat 0,01%, Vulvat, dll)
Zat Perangsang Tumbuh : Auksin, Giberelin, Sitokinin.

Harga Rp 31000 / blt 500 cc

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

AYO TANAM CABAI DI POT


Berikut beberapa informasi yang mungkin saja dari para netter/pembaca ingin mencoba menanam tanaman cabai ala NATURAL NUSANTARA
Cabai yang  ditanam ini jenis cabai tambah turunan ke 2 (F2). benih cabai ini dibeli dari PT. Natural Nusantara (NASA) penyedia pupuk organik yang sudah terbukti memiliki kualitas yang bagus.
Mungkin para pembaca bertanya, Bahan apa saja yang dibutuhkan untuk menanam cabai dalam polybag?
Benih Cabai
Yaitu menggunakan produk dari PT. NASA yang kualitas benih ini bisa dibanggakan, dan harga bibit juga lumayan murah cuma Rp. 25.000,- per sachet, 1 sachet berisikan 1500-1700 benih bibit kualitas bagus.

Tanah
Tanah yang saya pakai adalah tanah berpasir dan tanah biasa
Kompos/pupuk
Kompos/pupuk yang saya gunakan yaitu pupuk organik baik yang dari pupuk kandang (dikemas dalam sak berbentuk butiran kecil-kecil/granule, harga nya Rp. 20.000,-/sak) Atau bisa juga pakai SUPERNASA GRANUL untuk hasil lebih bagus..
Selain pupuk organik dari kotoran hewan/pupuk kandang, saya juga menggunakan produk unggulan dari PT. NASA, hasilnya Alhamd, bisa dilihat di posting saya sebelumnya tentang tanaman cabai yang saya coba di lahan yang ukurannya kecil (20x20mtr)Produk yang saya pakai adalah : POC NASA, Hormonik, Greenstar. Ketiga produk ini sangat cocok buat proses pembesaran tanaman, penggemukan daun dan proses pembuahan, lihat saja di posting saya sebelumnya umur 45 hari lebih dikit sudah lumayan besar-besar cabenya
Polybag yang saya pakai tingginya 40cm
Produk dari PT. Nasa (Pupuk organik) yang saya pakai 
Pupuk POP SUPERNASA dan POWER NUTRITION
Daun berwarna hijau tua dan segar, menandakan asupan mikro sudah terpenuhi
Pupuk kandang yang sudah di proses menjadi butiran/granule harga Rp. 20.000,-/sak atau 130.000,-/10kg

Saya lebih menyarankan memakai pupuk kandang yang sudah didalam sak, karena pupuk ini sudah matang, perbedaannya dengan pupuk kandang yang masih baru ambil dari kandang, terkadang masih mentah/masih panas jika digunakan untuk bertanam, jika tanaman kuat maka akan bagus, tapi jika tanaman gak kuat maka tanaman akan layu karena panasnya pupuk kandang tersebut, saya pribadipun juga pernah mencobanya dah akhirnya mati juga tuch tanaman

LANGKAH KEGIATAN CARA MENANAM CABAI STANDART :

Menyiapkan Bibit dengan cara :
Pilih buah cabe yang sehat, lebih besar dari yang lainnya dan matang sempurna.
Buang bagian pangkal dan ujungnya.
Sayat bagian buah yang tersisa, kemudian ambil bijinya.
Jemur ditempat yang tidak terkena sinar matahari langsung selama tiga hari.
atau Anda bisa membeli beniht Cabai (Kriting/tampar dan Rawit/caplak) yang berkualitas dan sudah teruji di saya dengan harga Rp. 25.000,- berisi 1500-1700 benih.
Menyemai benih, dengan cara :
Rendam benih dengan air hangat selama kurang lebih 30 menit.Rendam sehari semalam dalam larutan perangsang akar (POC NASA).Benih mengapung setelah direndam harus dibuang, karena pertumbuhannya tidak akan maksimal. Benih yang tenggelam bungkus dengan kain basah dan biarkan sehari semalam lagi.Siapkan media semai bersamaan dengan perendaman benih, berupa tanah gembur yang dicampur pupuk kandang, perbandingan 1 : 1. Masukan media semai ke dalam plastik es ber diameter 3-5 cm, tinggi 6 cm dan beri lubang secukupnya, siram larutan perangsang akar.
Semaikan benih satu per satu, tutup dengan media, tipis saja, supaya benih tidak terlihat.Jaga kelembaban dan waspada terhadap pencurian benih yang dilakukan semut.Bibit dipindah tanamkan apabila sudah memiliki empat helai daun sempurna.
Penanaman
Penyiapan Media Tanam, merupakan tempat berkembangnya akar dalam menunjang pertumbuhan tanaman yakni menyerap makanan yang berupa unsur hara melalui akarnya. Media tanam harus sudah siap paling lambat dua minggu sebelum tanam, terdiri dari tanah gembur atau top soil, kompos, dan pupuk kandang dengan perbandingan volume sama banyak yang diaduk sampai tercampur rata, kemudian masukan ke pot/polybag yang memiliki diameter minimal 30 cm.Fungsi bahan media tanam :
Tanah untuk mengikat unsur hara yang diserap oleh akar dengan prinsip pertukaran kation.
Pupuk Kandang untuk menjamin tersedianya bahan penting untuk pertumbuhan tanamanSeminggu sebelum tanam, media tanam disiram dengan cairan perangsang tumbuh.Bibit ditanam, minimal empat daun sempurna, sehat dan pertumbuhannya bagus.Cara penanamannya :
Buat lubang di tengah media, kira-kira lebih besar sedikit dari ukuran media bibit.Buka plastik bibit dengan cara dorong dari bawah dan jari menggenggam bagian atas. hati-hati jangan sampai merusak media dan mengakibatkan akar terputus.Masukan bibit ke lubang yang telah dibuat.
Tutup media bibit dengan media bekas pembuatan lubang, lalu ratakan.
Siram media tanam dengan air biasa secara merata.Apabila cuaca panas, agar diberi pelindung dari pelepah pisang yang ditekuk menjadi dua bagian, disungkupkan menutupi bibit menyerupai bentuk segitiga sama kaki.
Perawatan Tanaman
Penyiraman dilakukan secara rutin, setiap pagi dan sore hari, kecuali cuaca hujan
Mulai umur 7 hari sampai keluar bunga tanaman dikocor pupuk perangsang tumbuh, cukup diberi satu gelas dan diulang seminggu sekali.
Lakukan Perempelan daun-daun tua, bunga pertama dan seluruh tunas yang keluar dari ketiak daun di bawah percabangan pertama.
Pencabutan tanaman liar di media tanam sekaligus dengan mengemburkan medianya.
Serangan hama atau penyakit, lakukan dengan menyemprotkan pestisida.
Dibanding dengan bedengan tanah, penyemaian dengan polybag ini lebih menguntungkan, mengurangi resiko kematian bibit muda yang akan dipindahkan ke Polybag besar. Pengunaan polybag untuk pesemaian dipilih yang ukuran lebih kecil ukuran 10 cm, lebar 4-6 cm dan tebal 0.5 mm atau kita pilih ukuran besar seperti untuk pemindahan akhir. Polybag yang kita dipasaran biasanya sudh ada lubang aerasi , lubang pengairan. Bila masih kurang banyak di tambah lubang disekliling polybag.

Polybag yang akan dijadikan tempat pesemaian kita siapkan, masukkan tanah subur, kompos yang banyak mengandung humus. Lebih bagus lagi tanah kompos / humus kita ayak untuk menghilangkan kotoran atau terlalu besar butiran tanah. Kedalam media itu juga ditambahkan 150 gr TSP atau NPK 80 gr NPK serta 75 gram Pestisida ( bisa menggunakan Furadan,PetPetrofur, Indofuran, Curater, dll)
Untuk langkah selanjutnya biarkan polybag 2 -3 hari, untuk meratakan tanah di polybag atau dengan digyang goyang / di angkat angkat agar kerapatan media tanam terjadi.Biasanya media tanam akan menyusut beberapa cm setelah disiram. Basahi Polybag dengan menyiram air kemedia tanam 1 – 2 gayung, dengan slang sampai air hamper jenuh.
Benih Cabai dapat disemaikan dalam polybag , untuk polybag besar disa diberi lobang dengan tongkat kecil sedalm 0.5 cm, masukkan biji cabai ataur jaraknya sekitar 3-5 cm . Jumlah benih antara 10 – 15 . lubang tanaman, khusus pakai polybag ukuran lebih kecil, 4 – 6 benih per polybag..
Produk NASA yang digunakan:
POC NASA 500 cc, sebagai pupuk daun
HORMONIK 100 cc, Hormon Organik sebagai campuran POC NASA
SUPERNASA 250 gr, pupuk akar, penggembur & penyubur tanah.
POWER NUTRITION, pupuk khusus buah
NATURAL GLIO, sebagai pembasmi penyakit tanaman.
Cara Pakai:
Untuk melindungi tanaman agar tidak terserang penyakit yang berasal dari pupuk kandang, gunakan Natural GLIO. Campurkan 2 zak pupuk kandang (100 Kg) (100 Kg) + 1 botol SUPERNASA 250 gr + 1 kotak Natural GLIO 100 gr. Aduk merata, kemudian perciki dengan sedikit air. Masukkan karung kembali dan peram selama 1 bulan. Gunakan untuk mengisi tanah polybag. Ketika bibit akan dipindah ke lahan, berikan per lubang tanam 2 sendok makan.
Saat pembibitan, semprotkan per tangki + POC NASA 2 tutup
Sehari sebelum tanam, kocorkan ke bedengan Supernasa 1 sendok makan + air 10 liter gembor.
Rutin tiap 10 hari, semprotkan per tangki + POC NASA 3 tutup + HORMONIK 1 tutup.
Menjelang berbunga, segera kocorkan POWER NUTRITION 1 sendok makan + 1 sendok makan SUPERNASA + 1 sendok makan NPK / urea + air 10 liter. Per tanaman diberi 1 cangkir aqua (100 cc). Ulangi pemupukan 10 hari sekali.
Manfaat POC NASA + Hormonik:
1 liter POC NASA setara dengan 1 ton pupuk kandang, mudah diserap tanaman karena sudah berupa ion, menggemburkan tanah yang keras, meningkatkan kualitas & kuantitas hasil panen, mengandung zat pengatur tumbuh (Hormon) untuk mempercepat pertumbuhan akar, batang, daun, bunga, dan buah, meningkatkan daya tahan terhadap penyakit.
Manfaat Supernasa:
Menggemburkan dan menyuburkan kembali tanah yang keras & rusak akibat pemakaian pupuk kimia, membantu melarutkan residu pupuk kimia agar mudah diserap tanaman, mempercepat pertumbuhan tanaman, mengurangi kerontokan bunga & buah.
Manfaat Natural Glio
Agens Hayati yang berfungsi membasmi penyakit tanaman yang berasal dari pupuk kandang antara lain: lumpuh layu (layu fusarium), agar gada kobis, jamur akar putih, dll.
Manfaat Power Nutrition
Mampu meningkatkan pembuahan di luar musim, mengurangi kerontokan bunga & buah, meningkatkan mutu daging buah, menggemburkan & menyuburkan tanah, membantu melarutkan sisa pupuk kimia agar mudah diserap tanaman.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO -
Distributor Resmi PT Natural Nusantara 
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401



POWER NUTRITION PUPUK KHUSUS PEMBUAHAN

                                         
POWER NUTRITION dibuat dari bahan alami pilihan yang terjamin ketersediaannya dan diproses dengan mekanisme teknologi gradasi dan degradasi unsur melewati proses piruvatisasi tingkat 3 sehingga langsung dapat dimanfaatkan oleh jaringan tanaman.

POWER NUTRITION dibuat khusus untuk tanaman buah-buahan tahunan (mangga, jeruk, panili, lada, coklat, kelapa sawit, dll.). Walaupun juga dapat dipergunakan untuk tanaman buah - buahan semusim (cabai, tomat, melon, dll.)

POWER NUTRITION meningkatkan produktivitas buah, dengan memperbanyak buah dan membantu pembuahan di luar musim (faktor air cukup, iklim tidak ekstrim, hama penyakit normal).

POWER NUTRITION membantu mengurangi kerontokan bunga/buah dan membantu meningkatkan kualitas buah (rasa, aroma, dan warna) serta meningkatkan keawetan buah dari kerusakan setelah panen.

POWER NUTRITION mengurangi kebutuhan pupuk makro (N, P dan K) hingga + 75% - 90%, sekaligus memperbaiki kerusakan tanah secara bertahap, meningkatkan kesuburan tanah dan membantu perkembangan mikroorganisme tanah yang bermanfaat bagi tanaman.

CARA PENGGUNAAN

Larutkan pupuk dalam air secukupnya.
Siramkan ke sekeliling batang tanaman.
Pemupukan dilakukan 2 - 4 bulan sekali.
Pada musim kemarau pohon disiram air 2 - 4 kali (interval 1 minggu sekali) semenjak satu minggu setelah aplikasi Power Nutrition.
Pupuk makro (N, P dan K) dapat dikurangi 75% - 90%


KANDUNGAN UNSUR
N 2,04%; P2O5 1,28%; K2O 0,39%; Ca 0,55%; S 0,81%; Cl 8,30%; Mg 0,40%; Mn 0,06 ppm; Fe 0,72%;Cu 0,02 ppm; Zn 0,01 ppm; Na 1,01%; B 8,59%; Si 9,94%; Al 0,40 ppm; NaCl 0,61%; SO4 2,44%; C/N ratio 5,23%; pH 8,81; Lemak 0,28%; Protein 12,75%; Karbohidrat 1,52%; Asam Humat 3,45%.

Harga Rp 55000 / 250 gr

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

POP SUPERNASA

POP SUPERNASA adalah Pupuk Organik Padat produksi PT Natural Nusantara. Formula alami (organik) ini khusus untuk memperbaiki kerusakan tanah secara fisik (menggemburkan), secara khemis (menyediakan semua unsur hara essensialbagi tanaman) dan secara biologis membantu perkembangan mikroorganisme tanah bermanfaat bagi tanaman. POP SUPERNASA dapat mengurangi jumlah penggunaan pupuk NPK kimia (urea, SP-36, dan KCl).


Formula khusus tanaman yang dibuat murni dari bahan-bahan organik dengan fungsi

A. Fungsi utama :
1. Memperbaiki lahan-lahan yang rusak :

Meningkatkan kesuburan fisik : memperbaiki tanah yang keras berangsur angsur menjadi gembur.
Meningkatkan kesuburan khemis : memberikan semua jenis unsur makro dan unsur mikro lengkap bagi tanaman.
Meningkatkan kesuburan biologis : membantu perkembangan mikroorganisme tanah yang bermanfaat bagi tanaman.
2. Mengurangi jumlah penggunaan pupuk NPK kimia ( Urea, SP-36 dan KCl ) sebesar + 25% - 50%.
B. Fungsi lain :
Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tanaman.
Melarutkan sisa - sisa pupuk kimia dalam tanah, sehingga dapat dimanfaatkan tanaman kembali.
Memacu pertumbuhan tanaman, merangsang pembungaan dan pembuahan serta mengurangi kerontokan bunga dan buah.
Catatan : jika digunakan bersama POC NASA maka POP SUPERNASA hanya diberikan (disiramkan) sekali sebelum tanam sebagai pupuk dasar.
B. Fungsi lain :
Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tanaman.
Melarutkan sisa - sisa pupuk kimia dalam tanah, sehingga dapat dimanfaatkan tanaman kembali.
Memacu pertumbuhan tanaman, merangsang pembungaan dan pembuahan serta mengurangi kerontokan bunga dan buah.
Catatan : jika digunakan bersama POC NASA maka POP SUPERNASA hanya diberikan (disiramkan) sekali sebelum tanam sebagai pupuk dasar.

Harga Rp 42500 / 250 gr

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

AERO 810 PEMBASAH PEREKAT PERATA


AERO-810 merupakan perekat-perata-pembasah terutama bagi pestisida (fungisida-insektisida-herbisida) juga untuk pupuk cair dengan fungsi antara lain :

Meningkatkan efektifitas / daya kerja penyemprotan pestisida, pupuk dan hormon dengan melekatkan dan meratakan butiran semprot pada daun sehingga tidak mudah menetes/hilang dan tercuci oleh hujan.
Menghemat pestisida, pupuk, hormon karena lebih banyak dan lama  melekat /diserap di daun.
Meningkatkan daya kerja pestisida untuk hama berperisai dan yang kulitnya mengandung lapisan lilin.
Membantu membersihkan alat semprot dan tidak mengakibatkan penyumbatan nosel.
AERO-810 tidak banyak membentuk buih/busa, bersifat biodegradable, terurai secara alami sehingga aman bagi lingkungan.

Mekanisme Kerja :
AERO-810 adalah bahan pencampur pestisida (insektisida, fungisida, herbisida) atau pupuk cair agar tegangan permukaan air menjadi rendah sehingga pestisida/pupuk cair menyebar lebih rata, menempel lebih kuat dan meresap lebih cepat di daun.

Cara Pakai :
0,2 - 0,4 cc/liter atau 0,5 tutup/ tangki
Volume tutup + 10 cc
1 liter untuk + 5 - 6 ha/lahan

Bahan Aktif :
Polioksi Etilen Alkil Fenolic Ether 810 g/l

Mekanisme Kerja :
AERO-810 adalah bahan pencampur pestisida (insektisida, fungisida, herbisida) atau pupuk cair agar tegangan permukaan air menjadi rendah sehingga pestisida/pupuk cair menyebar lebih rata, menempel lebih kuat dan meresap lebih cepat di daun.

Petunjuk Keamanan :
Hindarkan dari makanan, air minum, dan jangkauan anak - anak.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara  
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

NATURAL METILAT LEM

Metilat Plus Natural adalah salah satu produk pengendali hamadari PT. Natural Nusantara yang berfungsi untuk menangkap lalat buah dan serangga pengganggu lainnya. Metilat Plus Natural bekerja dengan cara menebarkan aroma untuk memancing daya tarik latat buah atau serangga lainnya agar hinggap pada Metilat Plus ini. Ketika lalat buah sudah menghinggapi Metilat ini, maka lalat buah atau serangga lainnya akan terjebak. Sehingga usaha pengendalian serangan lalat buah pada komoditas tanaman bisa tercapai dengan baik.

Cara Pakai : Sediakan botol bekas dan kayu sekitar 1,5 - 2,5 meter, kemudian botol tersebut di olesi Metilat lem ini hingga merata. Pasang botol tersebut pada kayu yang telah disediakan tadi. Tancapkan batang kayu tersebut di sekitar kebun atau tanaman anda. Tunggu dan lihat, 5 menit kemudian lalat buah dan berbagai jenis serangga pengganggu tanaman lainnya pasti akan terperangkap.


Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA) 
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara  
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24 BAANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401


NATURAL PENTANA


Natural PENTANA merupakan salah satu alternatif pengendalian hama yang efektif, efisien dan ramah lingkungan. Dibuat dari saripati beberapa tumbuhan khusus dengan proses alami. Keunggulan dari PENTANA, merupakan pengendali hama organik, mengendalikan hama sasaran secara cepat, mudah diaplikasikan di lapangan, tidak membunuh musuh alami, tidak mencemari lingkungan, mudah terurai (biodegradable).
KEUNGGULAN

Merupakan pengendali hama organik.
Mengendalikan hama sasaran secara cepat.
Mudah diaplikasikan di lapangan.
Tidak membunuh musuh alami.
Tidak mencemari lingkungan.
Mudah terurai (biodegradable).

CARA PAKAI :
Campurkan 15 - 45 cc Pentana + 5 -10 cc Aero + sedikit air dalam wadah,aduk rata lalu tuangkan ke tangki semprot dan tambah air hingga penuh.

PETUNJUK KEAMANAN :
Simpan di tempat aman dan jauh dari jangkauan anak.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara  
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
BANTARSARI KAB CILACAP

Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401

PESTONA PESTISIDA ORGANIK

PESTONA merupakan formula pengendali organik bagi beberapa hama penting pada tanaman pangan, hortikultura dan tahunan, hasil ekstraksi dari berbagai bahan alami yang mengandung bahan aktif : Azadirachtin, Alkaloid, Ricin (asam ricin), Polifenol, Eugenol, Sitral, Nikotin, Annonain dll. Kandungan lain : Atsiri Oil, Eucalyptus Oil, Solvent Extraction.

PESTONA dibuat dari bahan alami, maka PESTONA bersifat : mudah terurai dialam sehingga tidak mencemari lingkungan, relatif aman bagi manusia, hewan piaraan, serta musuh alami hama tanaman, tanaman/buah bebas residu kimia dan aman dikonsumsi.

PESTONA tidak membunuh hama secara cepat, tetapi berpengaruh pada daya makan, pertumbuhan, daya reproduksi, proses ganti kulit, hambatan pembentukan serangga dewasa, menghambat komunikasi seksual, penurunan daya tetas telur, dan menghambat pembentukan kitin. Selain itu berperan sebagai zat pemandul, mengganggu proses perkawinan serangga hama, menghambat peletakkan telur dan dapat bekerja secara kontak dan sistemik.

PESTONA memiliki daya kerja dalam mengurangi nafsu makan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau mencegah OPT merusak tanaman lebih banyak, walaupun jarang menyebabkan kematian segera pada serangga/hama.
PESTONA merupakan formula pengendali organik bagi beberapa hama penting pada tanaman pangan, hortikultura dan tahunan, hasil ekstraksi dari berbagai bahan alami yang mengandung bahan aktif :
1. Azadirachtin, Alkaloid, Ricin (asam ricin), Polifenol, Eugenol, Sitral, Nikotin, Annonain dll.
2. Kandungan lain : Atsiri Oil, Eucalyptus Oil, Solvent Extraction

PESTONA dibuat dari bahan alami, maka PESTONA bersifat :
1. Mudah terurai dialam sehingga tidak mencemari lingkungan
2. Relatif aman bagi manusia, hewan piaraan, serta musuh alami hama tanaman.
3. Tanaman/buah bebas residu kimia dan aman dikonsumsi.

MEKANISME KERJA :


PESTONA tidak membunuh hama secara cepat, tetapi berpengaruh pada daya makan, pertumbuhan, daya reproduksi, proses ganti kulit, hambatan pembentukan serangga dewasa, menghambat komunikasi seksual, penurunan daya tetas telur, dan menghambat pembentukan kitin. Selain itu berperan sebagai zat pemandul, mengganggu proses perkawinan serangga hama, menghambat peletakkan telur dan dapat bekerja secara kontak dan sistemik. PESTONA memiliki daya kerja dalam mengurangi nafsu makan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau mencegah OPT merusak tanaman lebih banyak, walaupun jarang menyebabkan kematian segera pada serangga/hama.

SASARAN :
wereng, walang sangit, penggerek batang, belalang, kepik, thrips, tungau, ulat, Uret dll.

ATURAN PAKAI :
Larutkan 5 cc - 10 cc / 1 liter air (7-10 tutup/tangki). Aduk sampai merata. Semprotkan/gemborkan pada tanaman yang terkena serangan hama secara merata. Untuk hasil yang maksimal sebaiknya tanaman disemprot/digembor sesering mungkin, minimal 3 (tiga) kali penyemprotan/penggemborkan per musim. Sebaiknya waktu penyemprotan/penggemborkan pada sore hari.


Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
BANTARSARI KAB CILACAP

Layanan konsultasi dan order :
081393002401

AGEN HAYATI BVR


Natural BVR merupakan produk pengendali hama dan penyakit tanaman dari PT. Natural Nusantara. Natural BVR efektif dan efisien terhadap hama sasaran, tidak mematikan musuh alami, selaras keseimbangan alam, mudah dan relatif murah, aman terhadap lingkungan, manusia dan hewan, mendukung program pertanian berkelanjutan.

Natural BVR masuk melalui mulut serangga hama, kemudian tumbuh dan berkembang menghancurkan sistem organ dari dalam. BVR menempel pada kulit hama dan mengeluarkan enzim (Kitinase, Protease, Lipase) untuk menghancurkan kulit. BVR mengeluarkan racun (Beauvericin, Beauveroilides, Asam oksalat) untuk membunuh hama. Miselium tumbuh secara progresif dan muncul badan buah berwarna putih pada hama yang mati, jika hama terinfeksi tersinggung hama sehat, maka hama akan tertulari, penularan dapat melalui angin. Kematian hama berkisar + 4-8 hari setelah terinfeksi BVR.

MENGAPA MENGGUNAKAN BVR
Efektif dan efisien terhadap hama sasaran
Tidak mematikan musuh alami
Selaras keseimbangan alam, mudah dan relatif murah
Aman terhadap lingkungan, manusia dan hewan
Mendukung program pertanian berkelanjutan
TANAMAN
Padi,Cabai, Tomat, Kacang panjang, Buncis, Semangka, Kentang, Bawang Merah & Daun, Kubis, Apel, Mangga, Coklat

HAMA
Wereng (Nilaparvata sp.; Nephotettix sp.; Sogatella sp.), Penggerek batang padi ( Thryporhiza sp.;Chilo supressalis), Walang sangit (Leptocorixa accuta) (sasaran utama)
"pestisida alami natural bvr pengendali hama organik natural nusantara distributor resmi nasa jogjakarta"

Thrips sp.; Aphis sp.; Tungau, Myzus sp.( sasaran lainnya)Kutu daun Thrips sp. ; Tungau ( sasaran lainnya)
Thrips sp. ; Myzus persicae ( sasaran lainnya)Plutella xylostella ( sasaran lainnya)
Aphis sp.; Thrips ( sasaran lainnya)
Thrips sp.; Myzus sp.; Kutu dompolan ( sasaran lainnya)
Penggerek Buah Coklat (PBK) ( sasaran lainnya)

MEKANISME KERJA BVR
BVR masuk melalui mulut serangga hama, kemudian tumbuh dan berkembang menghancurkan sistem organ dari dalam. BVR menempel pada kulit hama dan mengeluarkan enzim (Kitinase, Protease, Lipase) untuk menghancurkan kulit. BVR mengeluarkan racun (Beauvericin, Beauveroilides, Asam oksalat) untuk membunuh hama. Miselium tumbuh secara progresif dan muncul badan buah berwarna putih pada hama yang mati, jika hama terinfeksi tersinggung hama sehat, maka hama akan tertulari, penularan dapat melalui angin. Kematian hama berkisar + 4-8 hari setelah terinfeksi BVR.

PETUNJUK PENGGUNAAN
Dosis 1-2 gram/liter atau + 100 gram per 1000 m2.
Semprotkan ke tanaman pada sore hari.
Bisa dicampurkan dengan POC NASA atau Hormonik.

PERINGATAN
Jangan dicampur dengan pestisida lain.
Simpan ditempat yang sejuk dan terlindung dari sinar matahari langsung.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
BANTARSARI KAB CILACAP

Layanan konsultasi dan order :
Whatsapp 081393002401


NATURAL GLIO

Natural GLIO merupakan produk pengendali hama dan penyakit tanaman dari PT. Natural Nusantara. Natural GLIO mampu menghancurkan inokulum sumber infeksi penyakit tanaman, mencegah sumber infeksi penyakit menyebar kembali dengan kolonisasi tanah oleh Natural GLIO, mampu melindungi perkecambahan biji dan akar-akar tanaman dari sumber infeksi penyakit, aman terhadap lingkungan, manusia dan hewan, selaras dengan keseimbangan alam, mudah dan murah.

Natural GLIO bersifat Hiperparasit terhadap pathogen penyakit tanaman, sehingga terjadi persaingan tempat hidup dan nutrisi. Natural GLIO mengeluarkan zat antibiotik yaitu Gliovirin dan Viridin yang akan mematikan pathogen penyebab penyakit tanaman dan Natural GLIO ini akan berkembang terus mengkolonisasi melindungi tanaman dari gangguan pathogen.
MENGAPA MENGGUNAKAN GLIO
Mampu menghancurkan inokulum sumber infeksi penyakit tanaman.
Mencegah sumber infeksi penyakit menyebar kembali dengan kolonisasi tanah oleh GLIO.
Mampu melindungi perkecambahan biji dan akar-akar tanaman dari sumber infeksi penyakit.
Aman terhadap lingkungan, manusia dan hewan.
Selaras dengan keseimbangan alam, mudah dan murah.
SASARAN
Cabai, Tomat, Kubis, Terong, Bawang merah, Bawang daun, Semangka, Melon, dll.

PATHOGEN / Sumber Infeksi Penyakit
Fungsi/sasaran utama :
Rebah semai (Phytium sp. Rizoctonia sp.)
Penyakit Layu (Fusarium sp. Pseudomonas sp.)
Fungsi/sasaran lainnya :

Penyakit Antraknosa (Colletrotichum sp. Gloeosporium sp.)
Akar Gada/Bengkak (Plasmodiphora sp.)
Catatan :
GLIO terutama bersifat prefentif (pencegahan).
GLIO terutama mengendalikan penyakit yang berada di tanah.
MEKANISME KERJA GLIO
GLIO bersifat Hiperparasit terhadap pathogen penyakit tanaman, sehingga terjadi persaingan tempat hidup dan nutrisi. GLIO mengeluarkan zat antibiotik yaitu Gliovirin dan Viridin yang akan mematikan pathogen penyebab penyakit tanaman dan GLIO ini akan berkembang terus mengkolonisasi melindungi tanaman dari gangguan pathogen.

PETUNJUK PENGGUNAAN
Penggunaan langsung, pada tanaman holtikultura dan pangan diberi 1 - 2 gr tiap tanaman pada lubang yang akan ditanami.
Penggunaan bersama pupuk kandang (lebih dianjurkan), 1 bungkus GLIO dicampur pupuk kandang/kompos 25-50 kg , diamkan + 1 minggu dalam kondisi lembab, baru kemudian digunakan sebagai pupuk dasar.
Tanaman terinfeksi penyakit, jika terjadi gejala serangan pathogen, maka
Bungkus GLIO dicampur pupuk kandang matang atau kompos 2-3 kg lalu diamkan + 1 minggu baru digunakan, dosis 2-3 sendok makan pada tanaman terserang.
Catatan : waktu pemberian GLIO sore hari.

PERINGATAN
Jangan dicampur dengan pestisida lain.
Simpan ditempat yang sejuk ( suhu 250 - 300 C ) dan terlindung dari sinar matahari langsung.


Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara  
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24 BAANTARSARI KAB CILACAP
Layanan konsultasi dan order :
081393002401

AGEN HAYATI CORRIN




Corrin adalah agens hayati alami berbasis bakteri antagonis ( Corynebacterium ) yang sangat efektif untuk mengendalikan penyakit – penyakit utama pada tanaman padai dan sayuran.

Corrin dapat mengendalikan penyakit hawar daun bakteri ( HBD ) atau penyakit kresek padi ( disebabkan bakteri patogen Xanthomonas Orzyzae ), hawar daun jingga ( Bakteri Red Stripe / BRS ), Blast ( Pyricularia Oryzae ) dan bercak daun ( Cercosspora ).

Corrin dapat juga untuk penyakit – penyakit layu pada sayuran ( Fusarium ), akar gada pada kubis ( Plasmodiophora Brassicae ), dan layu pada pisang ( Fusarium )
 Cara Penggunaan :
Benih : 2-4 gr / lt dengan cara direndam sebelum semai
Padi : 2-4 gr / lt dengan cara disemprot pada umur 14, 28 dan 42 hari setelah tanam
Sayuran : 3-5 gr/lt dengan disemprot 10 – 20 hari sekali.
 Keterangan :

Perendaman benih selama kurang lebih 15 menit
Penyemprotan paling baik dilakukan sore hari
Dilarang untuk mencampur corrin dengan pestisida kimia
Sprayer dibersihkan dari sisa – sia pestisida kimia.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera HERU PRIYATNO– Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl.NUSAINDAH KOMPLEK STASIUN GANDRUNGMANGU 24
 BANTARSARI KAB CILACAP

Layanan konsultasi dan order :
whatsapp 081393002401